Bekerja disebuah perusahaan atau
lembaga atau instansi atau berkomunitas atau apapun-lah namanya tentu tidak
bisa dihindarkan dari yang namanya interaksi dan komunikasi dengan banyak rekan
kerja.Bukan hal yang aneh pula jika suatu saat, entah kita atau rekan kita,
melakukan sebuah kesalahan, terus di beri peringatan oleh pimpinan atau
siapalah yang berwenang dalam hal ini, bisa saja wewenang justru berada di
keputusan forum.
Jika sahabat sekalian melihat hal
demikian, kadang suka ada model – model pribadi atau sosok yang meng-Claim diri
merasa di pihak aman, lantas dia berucap,
"Untung bukan saya !"
Sekilas, tidak ada yang salah dari
ucapantersebut, namun jika dipikirkan lebih lanjut, hal tersebut menunjukkan
sikap kita yang kurang wise.
Tanggapan kita terlihat seperti cari
selamat sendiri, tidak berempati pada rekan kerja atau teman seperjuangan yang
sedang dalam masalah, malah justru boleh di bilang setengah bersyukur atas
kejadian yang menimpa rekannya.
Ingat sahabat,
Dalam suatu team kerja, rekan kerja
adalah bagian yang tidak terpisahkan dari kesuksesan dan keberhasilan sebuah
pekerjaan yang menjadi target bersama.
Meski secara pekerjaan tidak langsung
berhubungan, namun dalam suatu siklus bisnis atau kegiatan yang bersifat sosial
proses rekan kerja pada bagian apapun merupakan keping puzzle yang
menyempurnakan hasil kerja pada bagian atau unit lainnya.
Jika virus semacam ini terus
dibiarkan, sikap ingin cari selamat sendiri ini akan berbahaya terhadap mindset
masing – masing personal di sebuah lembaga sosial atau di sebuah perusahaan.
Kita menjadi abai pada hubungan
personal dengan rekan yang lain. Kita menjadi terlalu kebal, terlalu imun
melihat beban pada orang lain.
Meski dalam hati atau sekedar
komentar, pola cari selamat sendiri seperti ini akan merugikan kwalitas pribadi
kita.
Manusia memang tidak ada yang
sempurna, adapun adanya suatu perasaan apakah ingin menang sendiri atau ingin
melakukan apresiasi pada suatu hal tertentu bukan sesuatu yang tidak wajar, sah
sah saja…
Hanya saja, kita perlu menilai diri,
apakah hal tersebut melanggar etika yang disepakati secara umum atau tidak ?
Nothing remains on earth except
CHANGES…
Berubah yuk…
Tebet City, 12/04/2017
~abie sabiella~