Perhatian.., Perhatian…
Di cari wanita untuk dijadikan istri dengan Kriteria sbb:
Sholeha-berkulit putih-berambut lurus...
hidung mancung-bibir tipis-bermata biru-cantik
Sholeha-berkulit putih-berambut lurus...
hidung mancung-bibir tipis-bermata biru-cantik
memakai jilbab syar'i-memakai rok panjang-pendiem-orangnya
sedikit manja-langsing/seksi-berat 47,3 kg (harus)-tinggi 163,2 cm
(kudu)-pintar-kaya raya-tidak sombong- Seorang wahasiswi- Dan terakhir, mau dimadu 2-4 istri
Jika antum menemukan kriteria diatas pada diri seorang wanita gak usah beritahu ana, karena pasti antum bohong :P (kidding)
Akhi wa ukhti hendaknya dalam berikhtiar menjemput jodoh tidak sibuk MENCARI sosok yang terbaik tapi berusahalah MENJADI baik.
Karena wanita yang baik hanya untuk laki- laki yang baik,begitupun sebaliknya. Itu janji Allah,
Jika antum menemukan kriteria diatas pada diri seorang wanita gak usah beritahu ana, karena pasti antum bohong :P (kidding)
Akhi wa ukhti hendaknya dalam berikhtiar menjemput jodoh tidak sibuk MENCARI sosok yang terbaik tapi berusahalah MENJADI baik.
Karena wanita yang baik hanya untuk laki- laki yang baik,begitupun sebaliknya. Itu janji Allah,
”Wanita-wanita yang keji adalah untuk laki-laki yang keji dan
laki-laki yang keji adalah untuk wanita-wanita yang keji (pula), dan
wanita-wanita yang baik adalah untuk laki-laki yang baik dan laki-laki yang
baik adalah untuk wanita-wanita yang baik (pula). Mereka (yang dituduh) itu
bersih dari apa yang dituduhkan oleh mereka (yang menuduh itu). Bagi mereka
ampunan dan rizki yang mulia (surga).”( Qs. An
Nur : 26)
Cantiq atau tampan tidaknya jodoh kita sudah di
tentukan Allah subhanahu wata’ala, dan bagi Allah itu sangatlah mudah untuk
menyematkan sebuah cinta dan manyatukan
hati para hambaNya.Terlalu banyak contoh sebagai bukti ke Maha
Besaran Allah dengan segala kehendakNya, dimana banyak terjalin pasangan yang
tidak sepadan jika di ukur dengan standar fisik semata, namaun mereka bersatu
dalam sebuah pernikahan dan mereka hidup bahagia dan saling mencintai. Baik atau tidaknya jodoh kita, kembali pada diri
kita masing – masing, jika kita baik, Allah menjanjikan pasangan buat kita
pasangan yang baik pula, begitupun sebaliknya.
Yang terpenting adalah seberapa jauh kita mempersiapkan sebagai
pribadi yang baik (shalih) sehingga kita pantas di pilih menjadi sosok terbaik
oleh calon pasangan kita, bukan sibuk mencari sosok terbaik tapi kita lupa
memantaskan diri kita untuk menjadi pendamping sosok pribadi yang baik itu.
To remember,
Akhlaq ourselves today, is a reflection of our future spouse ...
To remember,
Akhlaq ourselves today, is a reflection of our future spouse ...
Jkt, 15 Dzulhijjah 1433 H
Abie
Sabiella
Tidak ada komentar:
Posting Komentar