Dasarnya karena aku
mencintaimu, menyayangimu dan bertanggung jawab atas kehidupanmu.
Aku cemburu bukan
mengada – ada, karena ada factor yang membuatku cemburu, dan itu kau ketahui.
Aku cemburu bukan
untuk mencari masalah, bukan untuk menyudutkanmu.
Aku cemburu karena
aku merasa masih mempunyai kehormatan, aku masih mempunyai harga diri, sehingga
aku tidak akan rela jika ada tanaman yang tumbuh di ladangku tanpa seizinku…
Aku tidak akan membiarkan
rumput ilalang liar itu menumbuhi tanah garapanku, sementara aku masih hidup…
Dan aku cemburu
karena aku laki – laki yang masih mempunyai IMAN, sekalipun amatlah tipis.
Ketahuilah Anggrek Kokoh-ku…,
Salah satu sifat
laki – laki yang baik (beriman) adalah mempunyai rasa Cemburu, dan itu sebagai
Isyarat bahwa ia mempunyai rasa Cinta, dan Dien (agama) kita membenarkan itu
dan membenci sebaliknya, seorang laki laki yang tidak mempunyai rasa cemburu.
Dari Ibnu Mas’ud
Radhiallahuanhu, berkata Sa’ad bin Ubadah; “Jika ketahuan seorang laki – laki bersama
istri saya, maka akan saya penggal lehernya sebagai tebusannya”, Bersabda
Rasulullah Shalallahualaihi wassalam; “Herankah kalian dengan cemburunya Sa’ad..?
Ketahuilah, Aku lebih cemburu daripadanya, Demi Allah, aku cemburu karena
kecemburuan Allah terhadap kekejian, baik secara terang – terangan maupun
secara sembunyi – sembunyi”. (HR. Bukhari).
Sebagai pribadi
mukmin, sangat wajar aku memiliki rasa cemburu bahkan wajib baginya tiap – tiap
mukmin.
Bukahkan seseorang
yang tidak memiliki sama sekali rasa cemburu di sebut sebagai laki – laki DAYUTS…?
“Tiga
gologan yang tidak akan masuk syurga dan Allah tidak akan melihat mereka pada
hari kiamat, orang yang durhaka kepada kedua orang tuanya, perempuan yang
menyerupai laki-laki, dan dayuts.” (HR. Nasa’i 5 :80-81; Hakim 1:
72, 4 : 146, Baihaqi 10 : 226 dan Ahmad 2 : 134).
Apa
itu DAYUTS…?
Dayuts yaitu :
Seorang kepala rumah tangga yang membiarkan kejelekan atau kerusakan dalam
rumah tangganya. (Fathul Bari 10 : 401).
Dayuts juga ditafsirkan oleh ulama : orang yang tidak cemburu terhadap
istrinya.
Karena
tiadanya rasa cemburu, akhirnya nampaklah perbuatan-perbuatan yang mengotori
rasa malu dan melemahkan muru’ah (wibawa) sebagaimana perbuatan wanita-wanita
jahil zaman sekarang.
Itulah DAYUTS,
Sebuah label yang sangat menghinakan dan mengerikan bagi seorang laki – laki,
karena ancamannya adalah di HARAM-kan ia memasuki syurganya Allah Jalla wa ala.
Dan seburuk apapun
aku saat ini, aku tak ingin menyandang gelar itu, aku masih mempunyai rasa
cemburu, sekalipun engkau tak suka dengan cemburuku itu, aku akan tetap
pertahankan karena itu harga diriku, kehormatanku dan statusku sebagai laki –
laki mukmin.
Jangan paksa aku
hidup tanpa Cemburu…
Jangan salahkan aku
ketika aku cemburu,
Mestinya engkau
bangga dengan adanya kecemburuanku, yang berarti aku masih peduli, aku masih
mempertahankanmu, aku masih menjaga kehormatanmu…
Andai aku Cuek,
Andai aku tak
perduli lagi padamu, tentu kehinaanlah yang bakal kita terima cepat ataupun
lambat…
Sabda Rasulullah Shalallahualaihi
wassalam dari Abu Hurairah : " Allah itu pencemburu dan seorang mukmin
juga pencemburu, Kecemburuan Allah itu bila ada seorang hamba datang kepada-Nya
dengan perbuatan yang diharamkan-Nya. (HR.
Bukhari).
Maaf,
Aku akan tetap selalu Cemburu…
Kota tua, 25 Muharram 1435 H
Tidak ada komentar:
Posting Komentar