Minggu, 11 Desember 2016

CERACAU RUMIT





Berulangkali  aku mencoba menulis tentangmu,
Menjadikanmu sebagai poros ide pada setiap bait yang kurangkai.
Namun rumit,
Sulit, dan
Menghimpit, Sakit…

Mungkin itulah sekian dari ketidak sempurnanaanku dalam dimensi kita…

Terkadang,
itu pula yang membuatku ingin selalu mengadu pada-Nya, untuk menghapus sedikit saja jarak yang tergores.

Atau setidaknya, memberiku kekuatan penuh untuk tetap berlari pada masa depan yang sama denganmu.

Karena sejujurnya aku enggan menjadi utara dan membiarkanmu menjadi selatan.
Lalu kita sama-sama kebingungan, menentukan arah dan titik untuk bertemu…

[wideNabie]

Tidak ada komentar:

Posting Komentar