Rabu, 29 Mei 2013

Pribadi yang tangguh dalam menghadapi masalah





Jika kita ingin mengetahui karakter sejati seseorang maka lihatlah ketika ia mendapatkan masalah dan lihatlah bagaimana ia menyelesaikan masalah tersebut. Sebab sosok pribadi yang sesungguhnya terlihat disaat bagaimana dia menyeselesaikan masalahnya.

Ketahuilah bahwa setiap kali target ditingkatkan maka jalannya akan menjadi sulit, kendalanya semakin banyak dan dibutuhkan waktu lebih lama, dan amunisi yang memadai. Jadi tingkat kesulitan berbanding  lurus dengan target yang akan di capainya. Jika orang ingin sekedar senang dalam hidup, maka ia dapat mencari kesenangan instan, pergi ke tempat hiburan, berfoya-foya dan berpesta pora maka senanglah ia, Namun jika seseorang ingin meraih sebuah kebahagiaan, maka ia justru harus siap menderita menghadapi berbagai kesulitan, harus melupakan kesenangan sesaat demi kebahagiaan yang ia idamkan.

Manusia di ciptakan oleh Allah Subhanahu wata’ala dengan sebaik – baiknya ciptaan (sempurna), memiliki akal sebagai alat berfikir, hati sebagai alat memahami, nurani sebagai alat interospeksi, syahwat sebagai penggerak tingkah laku dan hawa nafsu sebagai tantangan. Kesemuanya itu dirancang untuk menghadapi medan kehidupan yang dengan berbagai kondisi.

Dengan akal manusia bisa memecahkan masalah yang sulit, dengan hati manusia bisa menerima kenyataan yang pahit, dengan nurani manusia bisa mundur selangkah demi memperbaiki diri, dengan syahwat membuat manusia dinamis mencari dan dengan hawa nafsu manusia menjadi tertantang untuk mampu mengendalkan diri.

Satu fenomena yang sering terjadi adalah begitu kita meniatkan tekat untuk memperbaiki kehidupan kita, kita justru mendapat hantaman masalah bertubi-tubi. Segala kesulitan hidup seakan mendadak muncul untuk mengucapkan salam kenalnya pada kita.

bahwa sukses itu mudah dan mungkin di capai untuk siapa saja, bahwa solusi sukses paling manjur hanyalah dengan meminta kepada-Nya.
Teruslah meminta, meminta dan meminta... Memintalah sebanyak – banyaknya pada-Nya, hanya pada-Nya, Allah Robbul Izzati wal jalallah.

Allah berfirman:

 ادْعُونِي أَسْتَجِبْ لَكُمْ

“Berdoalah kepada-Ku, niscaya akan Kuperkenankan bagimu.”(Ghafir: 60)

Ada banyak keluhan yang dirasakan oleh orang-orang yang berdoa. Mereka meminta kepada Allah, tetapi belum mendapatkan jawaban dari doanya. Sehingga akhirnya muncul rasa pesimis, bahwa Allah tidak mendengarkan keluhan dan kesusahannya.

Mengapa..?

Pada hakikatnya sebagaimana ayat diatas “Berdoalah kepadaKu, niscaya akan aku kabulkan”, adalah sebuah janji yang mutlak tidak mungkin diingkari oleh Allah Subhanahu wa ta’ala.

”Karena sesungguhnya Allah tidak menyalahi janji” (QS. Ra’d: 31).

Sabda Rasulallah Shalallahualaihi wassalam:

“Tidak ada seorang muslim yang berdoa melainkan akan dikabulkan, ada kalanya disegerakan didunia, ada kalanya disimpankannya untuknya di akhirat. Dan ada kalanya digunakan untuk menghapuskan dosa-dosanya sesuai dengan kadar doa yang ia ucapkan selama ia tidak berdoa untuk dosa atau memutuskan tali persaudaraan”.

Mulai saat ini, jangan segan – segan untuk meminta segala kebutuhan kita sebanyak – banyaknya, dan jangan pernah patah arang, apalagi putus asa, tetaplah semangat apapun ujian yang tengah engkau hadapi saat ini. Ingat…!!! Tidak ada kesulitan yang tidak ada akhirnya dan tak ada pula kesenangan yang abadi, kecuali nanti di alam Surgawi.

Jadilah sosok  pribadi yang selalu tangguh dalam menyelesaikan masalah, bukan pribadi yang lemah, bukan pribadi yang hanya menjadi beban orang lain, namun bukan pula pribadi yang angkuh dan terlalu yakin dengan potensinya sehingga pihak lain di anggap remeh.

Smoga bermanfaat, 

Tebet City, 30 Mei 2013

Abie Sabiella

Selasa, 21 Mei 2013

Membahagiakan Suami dengan Sebuah Kesederhaan Dalam Permintaan




Memenuhi nafkah keluarga memanglah menjadi kewajiban seorang suami. Betapa berat kehidupan diluar rumah lengkap dengan segala pernak pernik kesulitannya yang memang harus dialami oleh suami.Dan suami yang memang sebagai manusia yang tiada sempurna seringkali mereka bersinggungan dengan sebuah situasi yang kadang kurang menyenangkan. Hal tersebut menuntut mereka untuk menghabiskan energi, emosi atau pemikiran, bahkan kesabaran hati. dan kesemua itu adalah atas nama amanah dan tanggung jawab mereka kepada keluarga.

Namun sayangnya, tidak jarang dalam rangka pelaksanaan tanggung jawab tersebut, Terjadilah hal yang seringkali terlupakan oleh para wanita atau istri.Tuntutan seorang istri yang berlebihan tentang sesuatu, adalah menjadi cobaan terberat yang akan diterima oleh suami. Hal ini adalah cobaan yang mungkin akan terasa lebih berat bagi suami dari pada beban pekerjaan itu sendiri. 

Memanglah tidak salah meminta sesuatu, selama itu semua tidak berlebihan dan tidak ” mendholimi” para suami. Pernahkah terbayang oleh kita, betapa kadang mereka para suami direndahkan atau dilecehkan dengan kata kata kasar sebagai teguran dari pekerjaan mereka. Memanglah semua itu adalah resiko, tapi bukankah kita sebagai wanita diciptakan bukan hanya sebagai istri, namun juga pendamping. Pendamping adalah berarti mendampingi, melegakan, menyenangkan dan menyamankan suami. dan memanglah pekerjaan dirumah yang dilakukan oleh istri juga terkadang tidak kalah berat dan melelahkan. namun percayalah tidak akan ada kesia siaan dimata allah, atas semua usaha dan kebaikan yang kita lakukan, apalagi untuk kebahagiaan para suami.

Menjadi istri yang menyenangkan suami adalah sebuah karunia tersendiri bagi mereka, bahkan bidadaripun akan cemburu. Menenangkan dan menyenangkan suami lewat sebuah kesederhanaan dalam permintaan dan tuntutan, adalah cara ampuh yang dapat mendamaikan hati dan keluarga. 

Yakinlah, bahwa seorang suami yang baik akan selalu mencoba memenuhi dan menyenangkan para istrinya, pun tanpa istri mereka memintanya.dan mereka sebagai suami yang soleh insyaallah sudah lebih mengerti bagaimana cara memberi yang terbaik untuk istri dan keluarga, walaupun seringkali mereka terbentur sebuah ketidaksempurnaan dalam keadaan yang menyulitkan.[](syahidah)

Senin, 20 Mei 2013

RUMAH CINTA KAMI





Selamat datang di rumah kami, kami sebut tempat tinggal kami dengan sebutan “Rumah Cinta”, sebuah rumah petak  di lantai dua atau tepatnya di sebut mess, di tepi Jalan Asem Baris raya No. 1 A tepat di depan kelurahan kebon baru tebet jakarta selatan di situlah kami tinggal. Sempit dan tanpa ventilasi yang baik, Tak ada kursi, sofa apalagi lemari barang – barang pajangan ruangan. Tak ada lukisan kecuali garis – garis berliku melekat di dinding bekas atap rumah yang bocor akibat derasnya hujan,sungguh pengap jika kita masuk. Namun Cinta Allah menyejukkan hati kami...:)


Di ruang depan, mungkin bisa di sebut katakanlah sebagai ruang tamu, karena setiap kali sahabat kami berkunjung, di situlah kami jamu mereka walauhanya dengan segelas air putih. Di ruang ini juga ada beberapa buku yang terlihat tak begitu teratur susunannya, maklumlah penghuni rumah ini adalah orang – orang super KREATIF dimana selalu dinamis dan tak pernah diam kecuali di paksa mata yang tak mampu lagi melotot karena aktivitas seharian. 


Mengenal lebih jauh penghuni RUMAH CINTA, 


Di rumah ini ada Abie Cakep..., ada Ummie cantiq, ada Zaid ganteng..., ada Najwa si malu – malu kucing dan jika liburan sekolah ada si Salsa Mujahiddah nan anggun. CINTA adalah kekuatan berdirinya Komunitas kecil ini, meskipun sering terkoyak, namun Allah selalu menolong kami, menyelamatkan kami dan menghimpun kami kembali di lembah Cinta-Nya. Alhamdulillah..., terima kasih ya Allah...


Abie, ya sosok sederhana yang tak pernah berputus asa ini, adalah motor penggerak (motivator) seluruh penghuni rumah ini, Romantis, penuh cinta dan sedikit galak, namun Cinta kasihnya mendahului kegalakannya itu. Sosok yang tak pernah merasa tua ini selalu mendorong seluruh penghuni RUMAH CINTA untuk menjadi sosok yang cerdas, berani dan shalih.Mencintai Al Qur’an adalah yang menjadi prioritas perhatiannya terhadap penghuni rumah Cinta.


Ummie, si cantiq yang tak pernah kenal lelah ini, adalah sosok pendidik di rumah Cinta ini, perhatiannya terhadap sang buah hatinya tak perlu di sanksikan lagi, membangngunkan anak – anak,  memandikannya, menyediakan sarapan pagi hingga mengantar dan menjemputnya sekolah. Belum lagi ia adalah tempat murajaah anak – anak, pandai mengatur rumah dan pintar memasak pula. Slalu menghadirkan Cinta untuk penghuni rumah ini sekalipun di tengah lelah dan peluh keringat pengabdian, smoga Allah membalasmu dengan pahala yang besar ya ummie..., Abie Cinta Ummie karena Allah...


Salsa, sosok Anggun, cerdas dan pemberani, penuh obsesi, dialah kelak yang akan mewujudkan beberapa impian sang Abie, Idealis namun slalu mengalah untuk sebuah kemaslahatan sahabat – sahabatnya. Kamu persisi seperti Abiemu... I love U Salsa..., Lulus kelas 9 nanti ada lap top buat kamu, Insya Allah...


Najwa, Figur kalem dan menghanyutkan ini adalah sosok uniq yang ada di RUMAH CINTA, betapa tidak, kamu paling jago kalau membaca buku, tapi kamu selalu nggak mau menampakkan diri, padahal kamu kamu mampu. Sang juara kelas bertahan ini punya karakter yang sangat kuat dalam hal menahan perasaan, Abie tau kamu suka sesuatu, tapi kamu merasa tak enak memintanya pada Abie, padahal abie sich tau kamu meninginkan hal itu. Makanya abie sering paksa kamu khan tuk mengambil ini dan itu..., Malu mu sangat tinggi. Smoga kelak engkau menjadi mujahidah yang tangguh namun punya rasa malu yang tinggi, I miss u Najwa..., Pertahankan Juara kelasmu, ada Hadiah Istimewa untuk putri yang cerdas..:)


Zaid, sosok ganteng penuh energi ini, siapapun yang melihatmu langsung membuat sebuah komentar..., Cerdas, kuat dan kelak kamu akan menjadi seorang Imam yang di rindukan UMMAT Insya Allah..., Jangan malas yach, segera khatamkan Iqro kamu nanti Abie kasih Hadiah Istimewa juga buat kamu...


Selalu ingin menjadi yang terdepan, terhebat dan tak mau di ungguli oleh siapapun itulah kamu. Semoga karakter kuatmu ini akan terus kau bawa hingga dewasa nanti nak...


Untuk sahabat tercintaku, silahkan singgah di rumah Cinta kami, tak usah kalian bawa apapun, bawalah segenggam cinta buat kami, tinggalkan cinta itu di rumah Cinta kami, semoga akan terus tumbuh, rimbun dan teduh menaungi Rumah Cinta kami...


“ Jangan dustai nikmat Allah Yang telah di anugerahka kepadamu, Cintailah Dia setulus dan sepenuh Hati. karenaNya kelak Dia akan tanamkan dalam hatimu kecintaan pada Keimanan, dan Allah jadikan Keimanan itu indah dalam hatimu, di situlah engkau bertemu Syurga di Dunia sebelum engkau bertemu Syurga di akhirat...”


Selamat datang di “RUMAH CINTA”, Smoga Allah selalu tumbuhkan Cinta di hati kami, di hatimu dan di hati kalian semua...


Salam hormat penuh Cinta,

Tebet City, 21 Mei 2013

Pemilik Rumah Cinta

Abie Sabiella

Minggu, 19 Mei 2013

Untuk-mu Abie...



❥ ABIE : Mie,sebenarnya Abie iri ma umie.


❥ Bagaimana tidak,Umie dah begitu banyak PAHALA nya daripada abie.


❥ UMMIE : Banyak PAHALA bagaimana maksud abie.


❥ ABIE : Umie dah mengandung,melahirkan, serta menyusui serta mengurus anak..
❥ Maka semua itu PAHALA yang banyak buat Umie,ditambah keridhaan Abie sebagai suami kepada umie.
❥ UMMIE : Tak usahlah Abie mengirikan,karena setiap manusia sudah punya bagiannya..

❥ ALLAH telah melebihkan bagian untuk laki-laki 2 bagian daripada perempuan.

❥ Tau ga Abie..??.

❥ Kenapa ALLAH melebihkan bagian laki-laki daripada perempuan..??

❥ Laki-laki adalah pemimpin bagi perempuan..

❥ Sehingga laki-laki bagiannya DI LEBIH KAN dari perempuan, karena tugas laki-laki lebih besar dalam menafkahi dan memimpin keluarganya..

❥ Maka Bie,jika Abie bisa menjadi pemimpin keluarga yang baik dan mampu membawa anggota keluarganya selamat dari siksa Neraka-NYA dan mendapat Ridha-NYA, maka sesungguhnya itu pahala yang besar untuk abie..

❥ Tapi jika Abie tidak mampu membawa dan memimpin anggota keluarganya untuk selamat dari Siksa-NYA maka abie pun akan ikut celaka..

❥ Oleh karena itu jadilah IMAM YANG BAIK, karena itu adalah pahala yang besar untuk Abie..

❥ Dan bawalah Umie dan anak-anak menuju Ridha-NYA.

❥ ABIE : Kalo begitu bantulah Abieuntuk bisa jadi imam yang baik agar bisa mempertanggung jawabkan kepemimpinan Abie dihadapan ALLAH..

❥ Dan Abie berharap semoga umie menjadi BIDADARI Abie..

❥ Bukan hanya didunia tapi juga di Syurga.
❥ UMMIE  : Aamiin Yaa Rabbal'aalaamiin, Insya ALLAH Abie, Umie kan selalu berusaha untuk menjadi Istri yang TAAT kepada Suami...

❥ Karena Umie ingin mendapat Keridhaan-NYA..

♥✽Aamiin Ya Rabbal'alamiin✽♥

Rabu, 15 Mei 2013

Aku dan segelas kopi malam-ku





Taukah engkau,

aku masih seperti yang dulu,


Dulu…,

Ketika ku ikhlaskan hatiku tuk kau cintai…

Seperti itulah keadaanku, aku masih seperti yang dulu,

Sosok laki – laki yang meneguk kopi dengan air mata,

Di tengah malam yang dingin gulita…


Tapi,
Kini aku amat membenci rasa itu,

Sebuah kecemasan yang mulai menghuni kepala,

Kekhawatiran padamu-pada sebuah ketiadaan rengkuh lengan dan hadir wajahmu,

Jangan cintai aku…
Karena semua hanya kesia-siaan

Dan kita sudah tau bagaimana akhir dari sebuah episode rahasia ini...


Jalinan ini seperti pisau bermata dua,

Dari sisi mana kita pegang, akan membuat kita terluka…


Kita bukanlah sepasang remaja yang saling jatuh cinta,

Kita hanya sepasang tangan lemah yang sedang saling mengaitkan harapan,


Jadi,

walau se-erat apapun  kita mencoba tuk saling menggenggam,

Rasanya amat berat tuk mungkin di satukan...

Maka, Lupakan…!!!


Ketahuilah,

Rinduku hanya pada segelas kopi yang telah di dinginkan udara malam ini…


Tebet City, 15 Mei 2013
Abie's

Sabtu, 11 Mei 2013

From Failure To Hikmah (self talk & partnership Metode)




Sahabat, tak ada satu pun manusia yang menginginkan kegagalan, semua ingin sebaliknya. Tapi tak satupun manusia dapat menolak kegagalan, sebab ia hadir dalam setiap milio kehidupan. Kegagalan adalah ukuran-ukuran yang tak pernah baku takarannya. Setiap orang berbeda. Setiap zaman berbeda. Setiap tempat berbeda. Karenanya kegagalan selalu memilki makna yang berbeda…

Tak selamanya individu selalu baik dan benar tanpa membuat kesalahan, tanpa pernah mengalami kegagalan. Ada kalanya, individu berbuat salah atau keliru bersikap yang membuatnya terpuruk pada suatu keadaan dan akhirnya gagal dalam sebuah pencapaian.

 Jika individu mulai merasa terpuruk, waktunya menyemangati diri sendiri dengan mencoba  tehnik self talk . Inilah yang dilakukan banyak motivator muda dan aku pun mulai mencobanya melakukan seperti mereka  ketika aku down.

Ber-doa itu pasti, ketika kita sedang di rundung penderitaan cendrung lembaran – lembaran doa yang hendak kita munajadkan ke hadapan-Nya lebih banyak di banding saat kita sedang Happy.
Di samping doa, self talk menjadi  sebuah alternative untuk  mengatasi keterpurukan, namun kadangkala, berbicara kepada diri sendiri tak memberikan hasil positif. Tak sedikit orang yang justru menyalahkan diri sendiri, dan menambahkan beban diri saat kondisinya terpuruk. Untuk mengatasi hal  ini, kita tidak cukup hanya berbicara kepada diri sendiri saja tapi yang di maksud adalah berbicaralah dengan diri sendiri secara positif. Caranya, ganti kualitas pertanyaan kepada diri sendiri.

"Jangan tanya mengapa musibah ini terjadi, karena pertanyaan ini hanya akan memojokkan diri sendiri. Ganti pertanyaan ini dengan apa pelajaran positif yang bisa didapatkan dari musibah ini. Jangan pernah menanyakan mengapa, tetapi fokuslah pada pertanyaan (hikmah) , ada apa dari setiap masalah atau keterpurukan yang kita alami…”

Selanjutnya, mulailah melakukan sesuatu untuk memutus jeda saat mengalami keterpurukan. Tetaplah bergerak, berpikir dan memutuskan dengan cepat. "sebenarnya Jeda akan membuat diri semakin down,"namun meski begitu, bukan lantas bergerak cepat membuatmu (terkesan) terburu-buru mengambil langkah. Sehebat apapun kita, kita butuh seorang Penasehat, Supporter, atau minimal sahabat dekat sebagai teman bicara yang bisa kita jadikan sebagai control pergerakan kita agar tarus terarah. Jangankan aku, orang sukses saja punya orang kepercayaan atau mentor sebagai tempat meminta pertimbangan atau second opinion. Inilah gunanya partner dan setiap orang harus punya partner, tak terkecuali aku…

Self talk dan memiliki partner tempat berdiskusi, keseimbangan inilah yang membuat seseorang mampu bangkit dari keterpurukan, dari kegagalan atau memulihkan diri setelah melakukan kesalahan…

“Lupakan tentang konsekuensi dari kegagalan. Kegagalan hanya perubahan arah sementara untuk mengarahkan anda lurus ke arah kesuksesan anda” (Denis Waitley)

Kegagalan yang menyebabkan kita tahu penyebabnya adalah hikmah…
Kegagalan yang mengingatkan kita pada keterbatasan diri adalah hikmah…
Kegagalan yang menyadarkan kita tentang kerendahan hati adalah hikmah…
Kegagalan yang menuntun kita pada jalan kesuksesan adalah hikmah…
Kegagalan yang menyelamatkan kita dari keterlanjuran adalah hikmah…
Kegagalan yang mengingatkan kita pada Robbul Izzati,  adalah hikmah…, dan,
Dibalik kegagalan, selalu ada hikmah…

“Beda antara orang – orang sukses dan orang – orang lainnya bukan pada kurangnya kekuatan, juga bukan pada kurangnya pengetahuan tapi dari kurangnya kemauan” (Vince Lombardi)

Semoga aku dan kalian semua menjadi orang – orang yang pernah GAGAL namun mampu bangkit kembali, BUKAN orang – orang yang TAK pernah GAGAL karena tak pernah MENCOBA…

اللهم يسّر و لا تعسر

Tebet City, 11 Mei 2013
Abie Sabiella